Thursday 19 January 2012

Terjadinya Alam Semesta

TS Riyanto


Terjadinya Alam Semesta


Dgn teori big bang, Hawking menjelaskan terbentuknya jagat raya krn sebuah ledakan bintang besar.

Sementara Jalaludin Rumi mengemukakan,  alam semesta terbentuk seketika oleh Daya Kasih.


Dua ribu tahun yang lampau Isa Putra Maryam menjelaskan, " sebelum ada apa-apa tidak ada apa-apa kecuali Logos,Logos itu bersama-sama dgn Allah dan Logos itu ya Allah, segala sesuatu yang terjadi telah dijadikan oleh Logos, dan tidak ada yang terjadi dari yang dijadikan kecuali oleh Logos. Dalam Dia ada hidup dan hidup itu terang manusia, terang itu bercahaya dalam kegelapan namun kegelapan tidak memahaminya".


Pada mulanya yang ada hanya Tuhan (Lautan Jiwa) dan jiwa-jiwa yg mrpk tetesan dari Lautan itu yang tak terhitung jumlahnya yang menyatu dgn Lautannya (Tuhan).


Tuhan kemudian menghendaki suatu pentas sandiwara kehidupan, kemudian Ia memproyeksikan panggung sandiwara bertingkat 12 dan menyediakan kostum untk pementasan.


Kemudian Tuhan memerintahkan semua tetesan jiwa untuk memasuki panggung sandiwara. 9per 10 dari jiwa yang ada segera memasuki panggung  sebagian mendiami tingkatan alam atas dan sebagian lain meluncur ke tingkat alam terrendah, beberapa jiwa menjadi penguasa dari berbagai tingkatan alam.

Satu per sepuluh  jiwa-jiwa yg tersisa diperintahkan untk masuk ke panggung sandiwara namun mereka tidak mau berpisah dari Tuhan.


Tuhan memerintahkan bahwa mereka tetap harus turun dan berjanji akan menyediakan sarana untuk mereka naik dan bersatu kembali dgn Tuhan.

Demikianlah akhirnya mereka turun juga ke panggung sandiwara.

Satu per sepuluh yg terakhir ini dikenal dgn nama jiwa-jiwa yang ditandai.

Selanjutnya Tuhan menetapkan Hukum yang berlaku dalam Panggung sandiwara, diantaranya apapun yg diinginkan oleh jiwa-jiwa akan dipenuhi.


Penguasa dari tingkat ke 8 mendapat mandat untuk menetapkan hukum sebab dan akibat, dan diberi wewenang untuk membentuk, memelihara dan memusnahkan kostum (tubuh).  Dia adalah Pikiran Universal, menguasai alam ke 8 dan menjadi tuan dari alam-alam dibawahnya.

Ia tidak mengijinkan satu jiwa pun keluar dari wilayahnya dan melibatkan jiwa-jiwa dalam perbuatan jasa (dosa dan pahala).

Seluruh alam dalam wilayah kekuasaan pikiran universal dipengaruhi oleh ruang dan waktu dan mengalami perubahan.

Untk tetap menahan jiwa dalam wilayahnya pikiran universal menempatkan agenya (pikiran) pada tiap-tiap jiwa dalam wilayahnya.


* Ribuan tahun yg lampau   Mistik Hindu telah menghitung 'kostum' ke dalam mana jiwa bertranmigrasi tubuh,  berjumlah 84 laks (8.400.000) jenis kehidupan di mana jiwa bertranmigrasi, sering disebut penjara  84.


#dr berbagai sumber.


Published with Blogger-droid v2.0.3

0 komentar:

Post a Comment

Alangkah berbudinya anda, jika sedikit meninggalkan pesan untuk saya...