Wednesday 14 July 2010

Ini tentang ular itu,

Ada banyak kisah yang menemaniku sebelum ini, sebagian mau menerima pintaku untuk berpeluk lembut dengan kata, dan sebagian lain lebih memilih memeluk eratku.

Tentang sapaan ular yang terkungkung murung di jeruji besi dipagi hangat kemarin, dan raut muka lucu dalam sendu sendirinya menggoreskan senyumku atas sapaan itu, kutekuk lutut lelahku dihadapnya, untuk mencerna keluh kesah yang kukira mungkin akan diurai dalam memelasnya yang sebelum ini tanpa sadar kulihat sekilas mata selalu seperti itu. Katanya,'aku tak memilih wajah dan laku seperti ini, adalah dia yang senantiasa memegangku'. Tersentaku, ah aku keliru.

Namun senyumku semakin melebar,'ceritakan sesuatu untuku'.
'Apa yang kau mau? sedang Tuhan memilihmu untuk tahu segala tahu'. Katanya.
'Katakan apa yang tak kutahu'.
'Sedang sumber cahaya telah kau datangi ditiap gelap malammu, adakah yang tak kutahu dalam sendu diamku tentangmu?',
'Jangan kau cabik aku dengan itu, bukankah empumu telah menyiapkan dua kelinci gemuk itu?'.Kataku pilu, karena tak mampu.
'Kau tahu pasti aku tak menginginkannya, aku hanya berharap waktu terlipat untuku sepertimu, hingga saat nanti kumampu jabat hangat salam sapa erat tanganku denganmu tanpa rasa gelimu melihatku', katanya.
'Kau meyakini itu pula? adakah yakinmu itu dari mndengar kisah didalam gubug hangat ruang sebelahmu?',
'Ah jika kau tahu, Tuhan tak menutupi apapun dariku, karena itu tak kau lihat tuhan menganugrahi bangsaku dengan dua tangan dan jarijarinya, karena jika kumiliki tangan sepertimu, maka tak kan sedetikpun kuletakan dua tangan itu dipinggang atau depan perutku, atau hanya untuk sekedar bersandar lelah dikedua lututku',
'Sungguh kau tahu pasti tentang semua itu, salam sejahteraku untukmu, maafkan aku harus masuk menemuinya untuk tahu yang belum kutahu yang tak kudapat darimu'.pamitku.
'salam sejahtera untukmu juga, nikmatilah itu'.
itu kisahku yang mampu memeluk kata.

0 komentar:

Post a Comment

Alangkah berbudinya anda, jika sedikit meninggalkan pesan untuk saya...